UNSUR-UNSUR KALIMAT
1. Sebutkan dan jelaskan unsur-unsur kalimat?
Unsur-unsur dalam kalimat :
Subyek (S)
• Disebut juga pokok kalimat, karena merupakan unsur inti suatu kalimat.
• Umumnya berupa kata benda (KB) atau kata lain yang dibendakan.
• Merupakan jawaban dari pertanyaan “Siapa” atau “Apa”.
• Contoh :
o Siwon adalah seorang aktor dan penyanyi.
o Super Junior adalah boyband favoritku.
o Buku itu dibeli oleh Wirda.
Predikat (P)
• Unsur inti pada kalimat yang berfungsi menjelaskan subyek.
• Biasanya berupa kata kerja (KK) atau kata sifat (KS).
• Merupakan jawaban dari pertanyaan “Mengapa” dan “Bagaimana”.
• Contoh :
o Wirda menyanyi dengan merdu.
o Ibu memasak nasi goreng.
o Ayah membaca majalah.
Objek (O)
• Keterangan predikat yang memiliki hubungan erat dengan predikat.
• Biasanya terletak di belakang predikat.
• Dalam kalimat pasif, objek akan menempati posisi subyek.
• Ada dua macam objek, yaitu :
o Objek Penderita : kata benda atau yang dibendakan baik berupa kata atau kelompok kata yang merupakan sasaran langsung dari perbuatan atau tindakan yang dinyatakan oleh subyek.
Makna objek penderita :
1. Penderita
Contoh : Kyuhyun mencoret-coret tembok.
2. Penerima
Contoh : Ari memakai baju Heechul.
3. Tempat
Contoh : Super Junior datang ke Indonesia.
4. Alat
Contoh : Wiendy melempar bola ke Shindong.
5. Hasil
Contoh : Doni mengerjakan tugas Bahasa Indonesia.
o Objek Penyerta : objek yang menyertai subjek dalam melakukan atau mengalami sesuatu.
Makna objek penyerta :
1. Penderita.
Contoh : Suti memberikan Sungjin komputer baru.
2. Hasil.
Contoh : Ryan membelikan orangtuanya rumah.
Keterangan (K)
• Hubungannya dengan predikat renggang.
• Posisinya dapat di awal, tengah, ataupun akhir kalimat.
• Terdiri dari beberapa jenis :
o Keterangan Tempat
Wirda akan konser di Singapore.
o Keterangan Alat
Dalam drama itu, Kyuhyun memukul Shindong dengan panci.
o Keterangan Waktu
Shinee akan kembali ke Korea pukul 11 malam.
o Keterangan Tujuan
Kita harus rajin berolahraga agar sehat.
o Keterangan Cara
Mereka memperhatikan koreo dengan seksama.
o Keterangan Penyerta
David pergi bersama Donghae.
o Keterangan Similatif
Wiendy memberikan arahan kepada pemain sebagai pelatih.
o Keterangan Sebab
Dia sangat sukses sekarang karena giat bekerja.
Pelengkap (Pel.)
• Terletak di belakang predikat.
• Perbedaannya terletak pada kalimat pasif. Pelengkap tidak menjadi subyek dalam kalimat pasif. Jika terdapat objek dan pelengkap dalam kalimat aktif, objeklah yang menjadi subjek kalimat pasif, bukan pelengkap.
• Contoh :
o Wirda memberikanku novel bagus.
o Hangeng menghadiahkan orangtuanya restoran baru.
o Mahkota itu bertahtakan mutiara.
2. Jelaskan pola kalimat dasar bahasa Indonesia?
Tipe kalimat dan pola kalimat dasar yang terdapat dalam bahasa Indonesia.
Tipe kalimat
Contoh
Subyek
Predikat
Obyek
Pelengkap
Keterangan
Kalimat dasar berpola S-P
Kalimat dasar tipe ini memiliki unsur subyek predikat.Predikat kalimat untuk tipe ini dapat berupa kata kerja,kata benda,kata sifat,atau kata bilangan.
Contoh:
David bertanya
S P
Kalimat dasar berpola S-P-O
Kalimat dasar tipe ini memiliki unsur subyek,predikat,obyek.
Contoh:
Wiendy membuat layang-layang
S P O
Kalimat dasar berpola S-P-Pel
Kalimat dasar tipe ini memiliki unsur subyek,predikat,pelengkap.
Contoh:
Wirda belajar matematika
S P Pel
Kalimat dasar berpola S-P-O-Pel
Kalimat dasar tipe ini memiliki unsur subyek,predikat,obyek,pelengkap.
Contoh:
Ibu membelikan adik baju
S P O Pel
Kalimat dasar berpola S-P-K
Kalimat dasar tipe ini memiliki unsur subyek,predikat,keterangan.
Contoh:
Kakak mau menikah
S P K
Kalimat dasar berpola S-P-O-K
Kalimat dasar tipe ini memiliki unsur subyek,predikat,obyek,keterangan.
Contoh:
Wirda membeli baju dibutik
S P O K
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar